Anda mengalami kesulitan menyewakan rumah atau menjual rumah di indonesia? Tidak perlu khawatir, Anda tidak sendiri. Anda mungkin berpikir untuk melakukan renovasi sebelum menjual rumah. Siapa tahu hal itu dapat membantu meningkatkan nilai jual rumah dan membuat rumah Anda laku di pasaran.
Memang penjualan properti residensial di Indonesia sedang merosot tajam. Menurut survei Bank Indonesia yang dikutip dari detikfinance, mencatat bahwa pertumbuhan 3,61% pada kuartal II-2017 melambat dibandingkan sebelumnya. Indikasi perlambatan penjualan properti terlihat dari perlambatan pertumbuhan penyaluran KPR dan KPA.
Daripada memasukkan properti Anda ke agen properti perjualan dan menunggu tanpa kepastian. Ada cara yang lebih praktis untuk menyewakan atau menjual rumah Anda. Salah satu caranya yaitu dengan merenovasi properti Anda. Beberapa strategi khusus dan sedikit sentuhan renovasi kecil dapat meningkatkan peluang serta membuat calon pembeli tertarik dengan properti Anda.
Berikut ini ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan jika Anda ingin renovasi sebelum menjual rumah.
1. Mengecat ulang cat rumah
Mengecat ulang cat dinding atau rumah Anda dapat memberikan kesegaran bagi rumah tersebut. Cat baru yang masih fresh dapat memberikan kesan pertama yang baik kepada calon pembeli. Tidak peduli berapa usia bangunan Anda, jika rumah dicat kembali akan menghasilkan rumah yang nampak bersih, baru dan welcoming. Sebaiknya gunakan warna netral pada cat rumah. Warna netral pada umumnya lebih menarik dan mudah diterima kebanyakan orang.
2. Mengecat atau memperbaiki plafon
Setelah melakukan pengecatan pada dinding, saatnya Anda memperhatikan bagian langit-langit rumah. Sebagian orang memperbaiki langit-langit rumah, baik itu karena sudah berwarna kuning atau terdapat benjolan akibat atap yang bocor. Langit-langit rumah dapat Anda cat dan perbaiki agar hasil maksimal. Anda bisa memberikan lampu gantung atau kipas angin pada bagian langit-langit rumah. Sebaiknya, Anda tidak perlu melakukan sesuatu yang rumit saat memperbaiki langit-langit rumah. Dengan mengecat langit-langit datar akan membuat ruangan terlihat bagus seperti baru.
3. Mengganti lantai
Selain plafon dan dinding yang merupakan dimensi terbesar dalam rumah Anda, lantai merupakan bagian penting yang tidak boleh terlewatkan. Saat masuk ke dalam sebuah rumah, Anda akan merasakan konsep atau gaya bangunan tersebut dari keseimbangan antara lantai, plafon, dan dinding. Jika Anda memiliki lantai yang retak, sebaiknya segera diganti. Ubin retak serta desain ubin yang tua, dapat membuat Anda kehilangan calon pembeli.
4. Merombak dan memperluas dapur
Dapur yang luas merupakan prospek baik yang saat ini sedang dicari oleh para pembeli. Pada umumnya, calon pembeli mencari unit yang siap jadi dan memiliki cukup ruang. Inilah sebabnya sebuah rumah dengan dapur atau teras yang luas dapat memaksimalkan ruang dalam rumah. Bentuk dapur yang luas dapat membuat daya tarik tersendiri bagi kelompok calon pembeli. Untuk penjual, perluasan unit dapat menarik perhatikan serta mengambil harga yang lebih besar dibanding bangunan rumah yang standar.
5. Mengganti beberapa perlengkapan rumah
Salah satu cara yang mudah untuk meningkatkan nilai jual properti Anda yaitu dengan mengganti keran dapur serta kamar mandi Anda dengan keran yang baru. Keran yang sudah lama digunakan akan membuat keran berkarat akibat terkena air. Menggantinya dengan yang baru dan mengkilap akan menciptakan kesan pertama yang baik pada calon pembeli properti Anda.
Mengaplikasikan desain interior minimalis
Desain atau gaya yang paling banyak diterima oleh banyak orang yaitu desain minimalis atau gaya skandinavian. Dengan mengusung konsep minimalis pada properti Anda, itu berarti Anda memiliki rumah dengan kesan yang bersih. Warna natural, lampu gantung serta dekor minimalis akan membuat properti Anda menghasilkan nilai jual yang tinggi.
6. Foto seluruh bagian properti rumah dengan angle yang tepat
Saat ini, para calon pembeli properti menggunakan internet sebagai media atau platform untuk memudahkan mereka mencari properti berdasarkan lokasi, tipe properti, ukuran luas rumah, harga per meter dan sebagainya. Sudah banyak sekali perusahaan seperti agen properti yang dapat kita temui di internet.
Untuk membuat rumah Anda menonjol dari yang lain, sangat penting untuk memotret properti Anda dengan sudut yang tepat. Anda bisa menyewa jasa fotografer spesialis yang bekerja dalam bidang real estate. Dengan begitu rumah hunian Anda akan terlihat menonjol dan menghasilkan nilai jual yang tinggi.
Jadi, apakah melakukan renovasi sebelum menjual properti Anda merupakan hal yang penting? Jawabannya adalah iya. Anda mungkin memiliki ide untuk menciptakan rumah yang ideal. Namun sebaiknya jangan terlalu berlebihan. Karena rumah ideal bagi setiap orang berbeda-beda. Rumah ideal menurut saya belum tentu ideal menurut Anda. Oleh sebab itu, jika rumah Anda tidak membutuhkan renovasi dalam skala besar. Ada baiknya selalu menjaga dan merawat properti Anda dalam keadaan baik. Mengingat bahwa rumah yang dirawat dengan baik akan menghasilkan nilai jual properti yang tinggi.
Semoga artikel ini bermanfaat dan kiranya berkenan share artikel ini!
Key: Renovasi rumah sebelum menjual, cara cepat menjual rumah
(Baca Juga: Inspirasi Desain Interior Ruangan Apartemen atau Rumah Minimalis )
EmoticonEmoticon